Sabtu, 15 Maret 2014

YKS GAK ADA SEUJUNG KUKUNYA DIBANDINGKAN LAWAKAN2 INI

Kenyataannya Memang YKS Lawakannya Sangat kasar Dan Juga Jogetnya Gak Jelas Banget,

Kalau Mau Dibandingan Acara2 Lawak Dulu YKS Itu Gak Ada Seujung Kukunya Dengan Ini: 


WARKOP :

 

Ini lawakan legend dan gak bisa ngalahin, mereka lebih layak disebut pelawak dibanding yang ada di YKS


SI DOEL ANAK SEKOLAHAN :

 

Banyolan2 si doel sudah khas sejak dulu, dari celetukan2 bang beni, manra yang ngedumel hingga kejadian atun kejepit tanjidor yang bikin kita tertawa lepas.

Celetukan bang beni jauh berkelas dibanding ocehan2 sampah Olga CS


NGELABA :

 

Ngelaba = Ngerumpi Lewat Banyolan, merupakan sebuah acara televisi yang ditayangkan oleh TPI (sekarang MNCTv - red). Acara ini pertama kali dimulai pada tahun 1994 hingga 2007.

Bertahan selama 13 tahun di panggung komedi merupakan hal yang luar biasa bagi grup lawak Patrio (Parto Patrio, Akri Patrio, dan Eko Patrio). Eksistensi mereka juga diwarnai atas keberhasilan trio pengocok perut yang berdiri 10 November 1994 ini mempertahankan "Ngelaba" sebagai top program komedi selama 13 tahun. Atas prestasi ini MURI (Museum Rekor Indonesia) memasukkan nama Patrio dalam buku rekornya.


BA-SHO :

 

BA-SHO Atau Bagito Show adalah sebuah program komedi yang tayang di RCTI sejak tahun 1993 - 2000 dengan Trio Bagito yang terdiri dari Miing, Didin & Unang sebagai bintang utama.


SRIMULAT :

 

Srimulat adalah kelompok lawak Indonesia yang didirikan oleh Teguh Slamet Rahardjo di Solo pada tahun 1950. Nama "Srimulat" diambil dari nama istri Teguh sendiri pada saat itu. Dalam perkembangannya kelompok Srimulat kemudian mendirikan cabang-cabang seperti di Surabaya, Semarang, dan Jakarta.

Srimulat termasuk grup lawak yang cukup lama bertahan meski di tengah perjalanan karier terjadi banyak menghadapi persoalan dan bongkar pasang pemain dan hal inilah yang membuat mereka semakin matang. Jika sebelumnya hanya berpentas di gedung-gedung pertunjukan, setelah munculnya televisi swasta, masing-masing anggotanya mendadak menjadi selebriti. Grup ini bisa dikatakan merupakan satu-satunya grup lawak Indonesia yang memiliki anggota paling banyak. 

Kejayaan Srimulat mulai redup terutama ketika mulai bermunculan stasiun-stasiun televisi yang menawarkan program-program hiburan yang tak kalah menarik. Satu per satu personel Srimulat mulai rontok. Pada tahun 1989, Teguh membubarkan Srimulat. Dua tahun sebelum dibubarkan serial Srimulat di TVRI sempat dihentikan. Lama berselang, kerinduan para personel untuk berkumpul kembali membuncah. Pada tahun 1995, Gogon mengusulkan reuni Srimulat. Pelaksanaan reuni Srimulat terbilang sukses dan tetap menyedot banyak penonton. Stasiun Indosiar pun meminangnya dan Srimulat tampil kembali di layar perak pada tahun 1995-2003. Pada tahun 2004 Srimulat kembali vakum. baru pada tahun 2006 Srimulat kembali mendapat tawaran manggung di Indosiar dalam 36 episode.


KETOPRAK HUMOR

 

Ini juga oke karena memadukan unsur komedi dan kesenian ketoprak dan pasti gak ada tuh tepung2an


SAHUR KITA :

 

PADA 1999, SCTV membuat perubahan. Acara sahur yang biasanya didominasi para dai, diganti pelawak. Eksperimen tim Sahur Kita, nama acara itu, berbuah manis. Masih ingat Sahur Kita? Nyam nyam nyam….
Sahur Kita yang ber-tagline “nyam nyam..” ini langsung meraih sukses di tayangan perdana. Dua pemandunya, Eko Patrio dan Ulfa Dwi Yanthi, membuat suasana sahur jadi meriah. Acara yang berformat radio variety ini memang unik.

Ada live interactive di dalam studio. Ada obrolan dengan artis dan  ulama, salam sahur untuk mencari jodoh, pilihan lagu, pantun, kuis, dll. Sangat berbeda dengan acara sahur sebelumnya. 

SCTV memilih Eko dan Ulfa lantaran keduanya sudah lama malang-melintang di dunia radio. Dan, tak lama setelah Sahur Kita mengudara, layar televisi di jam sahur didominasi acara yang mengundang tawa. Ada Sahur Bareng di RCTI, lalu Yuk Sahur Yuk di Trans TV, Salam Sahur di TV 7. Sampai sekarang, setelah lebih dari 10 tahun sejak Sahur Kita tayang, acara yang mengandalkan pelawak tetap jadi jagoan di hampir semua stasiun televisi di jam sahur.


LORONG WAKTU :

 

Ramadhan Di Era 2000an Identik Dengan Kemunculan Lorong Waktu Setiap Tahunnya. Lorong Waktu adalah salah satu serial TV bulan Ramadan di Indonesia. Banyak orang yang menyebutkan bahwa basis serial ini adalah film Back to The Future di era 1980-an karya Steven Spielberg. Dengan menampilkan sebuah mesin waktu yang memakai komputer canggih. Ide mesin waktu ini sendiri agak berbeda dengan yang digambarkan di film The Time Machine.

Lorong Waktu pertama kali di putar di layar TV Indonesia melalui stasiun televisi SCTV pada Ramadan 1999. Setelah itu dilanjutkan dalam beberapa sekuel, dari mulai Lorong Waktu 2 (2000), Lorong Waktu 3 (2002), Lorong Waktu 4 (2003), Lorong Waktu 5 (2004), dan Lorong Waktu 6 (2006).


BAJAJ BAJURI :

 

Bajaj Bajuri adalah serial sinetron televisi Indonesia yang ditayangkan oleh stasiun Trans TV, ANTV,dan SCTV. Sinetron ini dibintangi antara lain oleh Mat Solar (Bajuri), Rieke Diah Pitaloka (Oneng), Fanny Fadillah (Ucup) dan Nani Widjaja (Emak).

Sinetron ini menceritakan tentang kisah sebuah keluarga sederhana Betawi, yaitu keluarga Bajuri dan Oneng, yang berpenghasilan pas-pasan karena sang suami hanyalah seorang sopir bajaj sedangkan sang istri membuka salon kecil-kecilan. Kehidupan mereka yang sederhana beserta lingkungan sekitarnya ditampilkan untuk menggambarkan situasi kodnisi masyarakat kebanyakan kampung gong lechar di Jakarta.


OB - Office Boy

 

OB atau Office Boy adalah serial situasi komedi Indonesia yang ditayangkan oleh RCTI kemudian disiarkan lagi oleh Global TV dengan format yang berbeda. Acara ini pertama kali ditayangkan pada tahun 2006. Sinetron yang disutradari oleh Adek Azhar ini dibintangi antara lain oleh Tika Panggabean, Bayu Oktara dan Winda Viska. OB tayang terakhir kali pada tanggal 10 Oktober 2008.

Sinetron ini berkisah tentang kejadian-kejadian lucu di kantor stasiun televisi OKTV. Semua kejadian itu sering kali terjadi akibat keluguan Sayuti (Aditya Warman), office boy di kantor tersebut. 

Ditempatkan pada bagian dapur, Sayuti harus berinteraksi dengan sesama pekerja lain, seperti Odah (Tika Panggabean) yang bertingkah seperti penguasa, Ismail (Daus Separo) yang sering bergaya sok keren, dan Susi (Oline Mendeng), petugas kebersihan yang jatuh cinta kepada Sayuti. 

Di bagian HRD, ada Pak Taka (Marlon Renaldy), manajer yang galak dan suka memberi hukuman fisik. Dalam cerita ini, diam-diam ia jatuh cinta kepada Saschya (Winda Viska), sekretarisnya yang cantik. Di bagian HRD, juga ada Gusti (Bayu Oktara), seorang pria playboy yang bertampang "cool", dan Hendra (M. Ridwan) yang disiplin, tapi pelit dan suka heboh sendiri kalau melihat artis datang.


OVJ - Opera Van Java

 

Opera Van Java (disingkat OVJ) adalah acara komedi di stasiun televisi Indonesia, Trans 7. Ide acaranya adalah pertunjukkan wayang orang versi modern

Di OVJ, aktor dan aktris yang mengisi acara diberi aba-aba untuk berimprovisasi tanpa menghafal naskah sebelumnya, dengan panduan seorang dalang. 

Para "wayang" diperankan oleh beberapa pelawak, seperti Nunung, Azis Gagap, Andre Taulany, Sule, Desta dan dalang diperankan Parto Patrio.[3] Adapula para pemain musik tradisional lengkap dengan alat musik khas Sunda dan Jawa yang dimainkan oleh para lulusan STSI Bandung, tempat Sule kuliah dan sinden yang menyanyikan lagu pop. Bintang tamu juga kerap ditampilkan pada tiap episodenya. 

Lakon-lakon yang dimainkan biasanya tentang cerita rakyat Indonesia yang dimodifikasi, cerita tentang karier seseorang yang terkenal, cerita rekaan, cerita hantu, cerita dari negara lain, atau cerita dari hal-hal yang sedang populer. 

Keunikan OVJ adalah lawakan dilakukan dengan improvisasi dan mengandalkan panduan dalang, namun selalu berantakan karena para pelawak pasti melenceng dari garis besar yang dibacakan dalang. Kalau sudah seperti itu, sang dalang sendiri akan turun tangan dengan perasaan kesal karena diabaikan. Ia akhirnya ikut naik ke panggung dan mengawasi cerita, seringkali ikut campur atau bahkan malah dipermainkan.


ABDEL & TEMON BUKAN SUPERSTAR 

 

Sebuah sitcom tentang kehidupan di kota besar yang diangkat oleh Abdel dan Temon. Meski Abdel dan Temon bukanlah seorang superstar tapi mereka bukan Abdel Temon Biasa. Setiap episodenya akan tampil dengan tema yang berbeda-beda. Namun, tetap dengan tingkah laku lucu dan menarik dari mereka berdua.


NEWS DOT COM :

 

News dot com adalah suatu acara parodi politik yang disiarkan di stasiun televisi Indonesia, Metro TV. Acara ini merupakan metamorfosis acara sebelumnya Republik BBM di Indosiar.

Acara ini mengisahkan tentang sebuah kantor berita di suatu negeri antah-berantah bernama Republik Mimpi (menirukan Republik Indonesia; sebelumnya sejak 4 Maret 2007 bernama Kerajaan Mimpi, namun kembali menjadi republik mulai 18 Maret 2007). Republik Mimpi dikisahkan beribu kota di Yaharta (menirukan Jakarta), dengan presiden bernama Si Butet Yogya atau SBY (menirukan presiden Indonesia ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono; diperankan oleh Butet Kertaradjasa), wakil presiden yang diperankan oleh Jarwo Kwat (menirukan wakil presiden Indonesia ke-10 Jusuf Kalla; diperankan oleh Sujarwo; sebelumnya diperankan oleh Ucup Kelik), dan penasehat bidang komunikasi politik yang diperankan oleh Effendi Ghazali (Dosen Universitas Indonesia). Suko Widodo (Dosen Universitas Airlangga, Surabaya) menjabat sebagai Dipendam. 

Setiap episodenya membahas hal-hal yang berbeda tentang kejadian-kejadian yang mirip dengan di negeri tetangganya, Indonesia. Sama seperti Indonesia, Republik Mimpi mempunyai mantan-mantan presiden yang menjadi guru bangsa yaitu: Suharta (menirukan presiden Indonesia ke-2 Soeharto; diperankan oleh Burhanuddin Moeloek), Habudi/Budi (menirukan presiden Indonesia ke-3 Baharuddin Jusuf Habibie; diperankan oleh Budi Setiawan), Gus Pur (menirukan presiden Indonesia ke-4 Abdurahman Wahid; diperankan oleh Handojo), dan Megakarti (menirukan presiden Indonesia ke-5 Megawati Soekarnoputri; diperankan oleh Sukarti). 

New dot com di sisi lain tidak hanya mempunyai para tokoh-tokoh parodi, tetapi juga peran-peran pembantu dan orang dekat presiden. Sekretaris Resmi Prediden Si Butet Yogya diperankan oleh Anya Dwinov . Olga Lydia yang sebelumnya menjabat sebagai Sekretaris Istana dinaikkan jabatannya menjadi "Utusan Khusus Presiden Untuk Masalah yang Mengalami Kebuntuan" atau disingkat Usus Buntu. Christopher Ibenk menempati posisi Juru Bicara Presiden. Iwel Wel, teman dekat Effendi Ghazali dan juga juara lawak Sumatera Barat 1989 dinobatkan sebagai "Orang Dalam Istana". Yusril Ihza Mahendra diparodikan sebagai Yusnil, dan Tutul Lohan (dari Tukul Arwana) sebagai Dirjen Septic Tank (dahulu menteri Laptop (Laporan tentang orang perorang)).


REPUBLIK BBM :

 

Republik Benar-benar Mabok (BBM) adalah sebuah acara talk show komedi di Indosiar. Republik BBM merupakan sebuah program dengan format kontes, menceritakan kehidupan sebuah negeri antah berantah, sebuah Republik dengan karakteristik yang hampir sama dengan negara Indonesia.

Republik BBM digambarkan sebagai sebuah negeri yang dipimpin oleh presiden yang super demokratis. Negara ini juga memiliki lembaga, pejabat, dan tokoh hampir sama, hanya saja namanya berbeda. 

Di Republik BBM presidennya sangat demokratis, berbagai hujatan, kritik dan demo marak dimana-mana, tetapi presiden selalu mencermati dengan ringan kocak dan bijaksana. Setiap orang bebas berbicara kepada beliau, namun rasa segan tetap terjaga bukan karena penjagaan Paspampres tetapi kredibilitaslah yang menaikkan wibawanya. Berbagai masalah segera dan secepatnya beliau cari masukan dari berbagai pihak, mulai dari penasihat di sekitarnya sampai pada mahasiswa dan pakar dari negeri tetangga. 

Presiden BBM diperankan oleh Taufik Savalas (pelawak), Wakil Presiden BBM Ucup Kelik (pelawak), Sekretaris Kabinet Republik BBM yang juga bertindak sebagai moderator Denny Chandra (pelawak/MC), dan Penasihat Presiden BBM Effendi Ghazali (pengamat komunikasi UI), serta mahasiswa.


STAND UP COMEDY SHOW :


Stand Up Comedy Show adalah acara komedi tunggal yang ditayangkan oleh Metro TV. Acara ini mulai ditayangkan pada pertengahan September 2011. Pada bulan November 2011, acara ini pindah jam tayang menjadi hari Rabu, pukul 22.30 dari yang sebelumnya ditayangkan setiap hari Kamis, pukul 22.30. acara tersebut juga ditayangkan oleh Kompas TV dengan format kompetisi yang diberi nama Stand Up Comedy Indonesia.


MALAM MINGGU MIKO :

 

Malam Minggu Miko adalah serial komedi yang dibuat oleh Raditya Dika, dimana selain sebagai pemain utama, ia juga menjadi produser, penulis cerita sekaligus pengarah dalam penggarapannya. Selain Raditya Dika, serial ini juga dibintangi oleh Ryan Adriandhy dan Hadian Saputra. Serial ini merupakan serial komedi pertama di Indonesia yang menggunakan gaya Mockumentary. Tayang mingguan di Kompas TV, terdapat dua episode dalam setiap penayangan, masing-masingnya berdurasi 12 menit.


SPONTAN :

 

Spontan merupakan acara komedi yang paling favorit dan sempat melejit di dunia televisi di Indonesia. Komedi ini mulai ditayangkan pada tanggal 6 Januari 1996 hingga 22 Agustus 2002 hari Sabtu (sekarang hari Kamis) yaitu pada pukul 20:30 (sekarang pada pukul 19:00 WIB) di SCTV dengan pembawa acaranya adalah Komeng dan Ulfa Dwiyanti. Bentuk acara ini mirip dengan Candid Camera di Amerika Serikat

Tidak ada komentar:

Posting Komentar