Kesuburan tidak melulu urusan para ibu saja. Penelitian terbaru menyebutkan bahwa kadar kesuburan pada pria pun dapat degenerasi.
Usia yang semakin menua, menyebabkan lebih banyak DNA sperma yang terfragmentasi, serta kromosom mengalami penyusunan ulang. Inilah sebab utama dari menurunnya tingkat kesuburan, dan kans memiliki anak tak sempurna semakin besar.
Namun kondisi ini bukannya tak dapat dicegah sejak dini. Para peneliti menemukan cara pencegahan paling efektif untuk memerangi degenerasi sperma adalah perbanyak konsumsi ikan, buah, sayur, dan berbagai jenis kacang-kacangan.
Nutrisi yang terkandung dalam makananlah yang menjadi titik ukur kesuburan pada pria. Peneliti dari California pun menyebutkan, bahwa pria berusia diatas 40 tahun, biasakan untuk memakan jenis makanan dengan kandungan vitamin C dan E, zinc, serta asam folat.
Nutrisi tersebut penting sebagai pelindung DNA. Makanan yang mengandung nutrisi ini antara lain jeruk, paprika, brokoli, kentang, stroberi, kacang-kacangan, dan sayuran hijau.
Directur CARE Fertility Group yang sekaligus adalah profesor spesialis kesuburan, Simon Fishel menganjurkan para pria yang sedang dalam program memiliki keturunan, untuk sesering mungkin mengkonsumsi jenis makanan diatas.
"Makanan dapat memberi efek negatif maupun positif," Kata Profesor Simon seperti dikutip DailyMail. Sel pada testis dapat rusak bukan hanya karena usia, namun juga dikarenakan oleh zat radikal bebas.
Karena itu, konsumsi vitamin C, disebut mampu melawan efek jahat radikat bebas pada kerusakan sel testis. Sedangkan Zinc berguna untuk menguatkan semen. Patut diperhatikan, senyawa estrogen yang ditemukan pada daging, malah memberi efek buruk untuk laju kembang semen.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar